Monday, December 12, 2011

Dan lalu...

...lalu kuakhiri ceritaku,
Dengan kawanmu.
Terbelenggu,
Membisu.

Entah apa yang belum lama aku dengar
Tentang kamu.
Aku diam seribu bahasa
Tidak mampu berkata.

Aku masih tidak percaya
Semudah itukah?
Di saat aku memecahkan teka-teki
Semudah itukah kamu mencari?

Mungkinkah ini hanya akalmu saja?
Meminta pertolongannya
Agar aku bisa melupakan
Dengan berbagai ucapan?

Terasa sakit, memang
Tetapi tolong jangan paksa-kan.
Tidak semudah itu, sayang
Aku tidak gamang.

Mulai sekarang
Aku tidak ingin banyak bersuara
Buang-buang tenaga
Toh, kamu tidak berdaya upaya.

Turut bahagia jika memang kamu
Sudah menemukan yang baru.
Berdoalah untukku
Agar aku bisa berlalu.

Salam untuk kawanmu
Dia yang paling sering membantu.
Berhati-hatilah,
Jangan sampai salah mengambil langkah.

Dari kawan...
Menjadi lawan.